Sunday, 17 March 2013

LAPORAN PENDAHULUAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN ELIMINASI BAB

LAPORAN PENDAHULUAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN ELIMINASI BAB
BAB I

A. DEFINISI
Eliminasi BAB cair (diare) adalah kondisi dimana terjadi perubahan kebiasaan buang air besar dengan karakteristik feces cairan.
Fungsi pencernaan adalah memenuhi kebutuhan tubuh akan cairan elektrolit dan bahan makanan.
Elilinasi BAB adalah pengeluaran sisa-sisa metaboloisme yang tidak dibutuhkan oleh tubuh melalui anus.(Potter, 2006)

B. ETIOLOGI
- Stres fisik
- Obat-obatan
- Alergi makanan
- Penyakit kolon
- Iritasi intestinal
Tarwoto-wartona,2004

C. TANDA DAN GEJALA
- Feces berbentuk cair
- Meningkatnya peristaltic usus
- Mual muntah
- Turgor kulit menurun
- Lemah dan lelah
Tarwoto-wartona,2004.

D. ANATOMI FISIOLOGI
a. Anatomi
b. Fisiologi
1. Mulut
Adalah rongga lonjong pada permukaan saluran pencernaan terdiri atas bagian-bagian luar yang sempit atau vestibula yaitu ruang diantara gusi serta gigi dengan bibir dan pipi dan bagian dalam yaitu rongga mulut yang dibatasi disisinya oleh tulang maxilaris dan semua gigi dan sebelah belakang bersambung dengan awal farinx.
2. Farinx
Adalah terletak di belakang mulut dan laring,farinx berupa saluran berbentuk kerucut dari bahan membrane yang berotot.
3. Esofagus
Adalah sebuah tube yang panjang sepertiga bagian atas adalah terdiri atas otot yang bertulang dan sisinya adalah otot yang lain,permukaanya diliputi selaput mukosa yang mengeluarkan secret mukoid yang berguna untuk perlindungan.
4. Lambung
Adalah bagian dari saluran pencernaan yang dapat mekar paling banyak terutama didaerah efigastrik dan sebagian disebelah kiri didaerah hipokondriak dan umbilical,lambung terletak dibawah diafragma di depan pancreas dan limpa menempel pada sebelah kiri fundus.
Lambung terdiri dari 4 lapisan:
a. Lapisan peritoneal luar yang merupakan lapisan serosa.
b. Lapisan otot
c. Lapisan sub mukosa terdiri atas jaringan oreukar berisi pembuluh darah dan saluran limfe.
d. Lapisan terletak disebelah dalam epithelium terdiri dari bagian-bagian kelenjar yang mengeluarkan secret berubah dan berbeda-beda di beberapa daerah lambung.

Fungsi lambung
- Lambung menerima makanan dan bekerja sebagai penampung untuk jangka waktu pendek sedangkan kontraksi otot bercampur makanan dengan getah lambung.
- Semua cairan di cairkan dan di campur dengan as.hidrokhlorida dengan cara ini disiapkan untuk dicernakan oleh usus.
- Protein diubah menjadi pepton
- Susu dibekukan dan kosein dikelurkan
- Faktor anti anemi dibentuk
- Khime yaitu isi lambung yang cair disalurkan
- Masuk deuodenum
5. Usus Halus
Adalah tabung yang kira-kira sekiatar kurang lebih 2,5m panjang dalam keadaan hidup.Usus halus memanjang dari lambung sampai katub ireokolika tempat bersambung usus halus.Usus besar terletak didaerah umbilicus dan dikelilingi usus besar dibagi dalam beberapa bagian
- Duodenum adalah bagian pertama usus halus yaitu 25cm panjang,berbentuk seperti kuda dan kepalanya mengelilingi kepala pancreas.
- Jejenum menempati 2/5 sebelah atas dari usus halus yang selebihnya.
- Ileum menempati 3/5 akhir,fungsinya adalah mencerna dan mengabsorsi khimo dari lambung dan ada beberapa enzim yang terdapat getah usus yang menyempurnakan pencernaan semua makanan.
6. Usus Besar
Adalah usus/kolon yang kira-kira 1,5m panjangnya adalah sambungan dari usus halus dan dimulai di katub ileokolik/ikosokal yaitu tempat sisa makanan lewat.
Fungsinya
- Absorbsi air,garam dan glukosa
- Sekresi musin oleh kelenjar dalam lapisan dalam
- Penyiapan selulosa yang berupa hidrat karbon didalam tumbuh-tumbuhan,buah-buahan dan

- sayuran,penyiapan sisa protein tang belum dicernakan oleh kerja bakteri guna sekresi
- Defikasi (pembuangan air bersih)
7. Rektum
Adalah yang terbawah dari usus besar di mulai pada kolon sigmoid dan berakhir pada saluran anal yang kira-kira 3cm panjangnya.Saluran ini berakhir kedalam anus yang dijaga oleh otot internal dan eksternal.Rectum serupa dengan yang ada pada kolon tetapi dinding yang berotot lebih tebal dan membrane mukosanya membuat lipatan-lipatan membujur yang disebut kolonnonungegni didalam saluran anus ini disebut otot serkuler menebal untuk membentuk otot spinkreas anus internal. (peance,1982)

E. PEMERIKSAAN PENUNJANG
- Pemeriksaan fisik
a. Abdomen:Distensi,simetris,gerakan peristaltic,adanya masa pada perut,tenderness
b. Rectum dan anus:Tanda-tanda inflantasi,perubahan warna,lesi,fistula,hemoroid,adanya masa,tenderness

- Pemeriksaan diagnostic
a. Abuscopy
b. Prokrosigmoidoskopy
c. Rongen dengan kontras

F. KEMUNGKINAN KOMPLIKASI
- Peradangan bowel
- Pembedahan saluran bawah
- Gasteristik/anteritis
Brumer &Sudelarth,2002

G. PENATALAKSANAAN
Jika eliminasi BAB cair maka pasien dianjurkan untuk makan-makanan yang rendah serat dan berikan obat anti diare.

H. FOKUS INTERVENSI
o Diare berhubungan dengan pola makan salah
- Monitor atau kaji konsistensi,warna,bau feces
- Monitor atau cek elektrolit,intake dan output cairan
- Berikan anti diare tingkatkan intake cairan
- Hindari stress dan lakukan istirahat cukup
- Berikan pendidikan kesehatan
Cairan
Diet
Obat-obatan
Perubahan gaya hidup
o Diare berhubungan dengan inflamasi,iritasi atau malabsorpsi usus
- Observasi dan catat frekuensi defekasi,karakteristik,jumlah dan factor pencetus
(Doongoes,2000)

No comments:

Post a Comment